Taksiran Hari Lahir

Seorang ibu yang sedang hamil tentunya harap-harap cemas menanti kehadiran si buah hati. Apalagi trimester terakhir menjelang kelahiran, itu saat-saat yang paling mendebarkan namun juga menyenangkan. Sang calon ayah harus bisa jadi suami siaga (siap, antar, jaga) di saat seperti ini. Biar si ibu tidak terlalu cemas dan sang ayah bisa siaga, disini saya ingin berbagi ilmu tentang cara penghitungan taksiran hari lahir bagi si kecil, saya hanya berani berbagi secara teori karena saya belum mengalami yang sebenarnya, maklum masih gadis *tring*

Berikut ini rumusan taksiran hari lahir untuk si buah hati :
HPHT = Hari Pertama Haid Terakhir
Hari + 7, Bulan - 3, tahun +1
Contoh 1 : HPHT = 03-05-2009
Hari (3+7)=10, bulan (5-3)=2, tahun (2009+1)= 2010
jadi si buah hati di perkirakan akan lahir tanggal 10 february 2010
Contoh 2 : HPHT = 25-02-2009
Hari (25+7)= 32 (karena tanggalan berakhir sampai 28 untuk bulan februari maka di ambilnya tanggal 4), bulan (2-3)=-1 (berarti 12-1)=11, tahun (2009 + 1)+2010
So, Estimation Due Date is november 4th, 2010 "CONGRATULATION" for new father and mother, new family,....

Kelahiran si buah hati belahan jiwa ini juga bisa di liat dari semakin tingginya fundus uteri di ukur mulai dari simphisis pubis sampai ke bagian paling atas perut si mama (top of fundus). tinggi fundus uteri ini akan bertambah sekitar 1 cm setiap minggunya, pada usia kehamilan 20 minggu itu setinggi umbilical (McDonald's rule) dan usia kehamilan mencapai 36 minggu setinggi procesus xiphoid (sekitar 3 jari di bawah payudara).

Ultrasonografi juga sangat berpengaruh menentukan kapan saatnya lahiran karena dengan USG bisa mengetahui usia kehamilan yang sebenarnya. USG baiknya di lakukan setelah usia kehamilan lebih dari 3 bulan, masuk trimester kedua gitu, karena sering USG juga tidak baik bagi pertumbuhan si janin.